anTara kePemiMpinan, biRokrasi, PersaHabatan, asMara dan keDudukan daLam gUratan seJarah - Pernak Pernik Sejarah

Breaking

Home Top Ad

Responsive Ads Here

Rabu, 17 November 2010

anTara kePemiMpinan, biRokrasi, PersaHabatan, asMara dan keDudukan daLam gUratan seJarah

Prologue: maJaPahiT Abad ke 14

Sepeninggal Raden Wijaya, sekaligus pendiri dari kerajaan Majapahit,
Keadaan Majapahit kacau, penuh intrik dan Pemberontakan silih berganti,
Ranggalawe (1309), Lembu Sora (1311), Juru Demung (1313), Nambi (1916), Semi (1318) dan Kuti (1319)
Diantara semua pemberontakan, pemberontakan Kuti yang adalah pemberontakan yang paling berbahaya,
Dan mengancam pemerintahan Jayanegara yang waktu itu sedang berkuasa,
Dari semua pemberontakan tersebut, ada satu tokoh yang berjasa memadamkan semua pemberontakan itu,
yaitu gAjaH maDa.....

...........

Pada masa Tribuanatunggadewi berkuasa di Majapahit, Gajahmada yang semula seorang patih
Diangkat menjadi "Mahapatih"...
Ketika dilantik, Ia mengucap sumpah, yang dikenal dengan "Sumpah Palapa",
Isi sumpah tersebut "Seumur Hidup saya tidak akan memakan buah Palapa sebelum semua Nusantara dapat disatukan dibawah Panji Kerajaan Majapahit"
Apakah Palapa yang dimaksud??
Wew, ada yang bilang seperti buah Kelapa yang berukuran lebih kecil,
Ada pula yang mengartikan "kesenangan hidup"_ Mabok, Judi dan Main Perempuan, seperti yang lumrah dilakukan oleh masyarakat pada periode tersebut.....

...........

Akhirnya, pada masa pemerintahan Hayam Wuruk, eksistensi Gajah Mada ini mencapai puncaknya
Seluruh wilayah Indonesia, Bahkan meliputi Malaysia, dapat dikuasai, Sumpah Palapa terpenuhi
Jangan kalian tanyakan bagaimana tabiat Gajah Mada apakah kembali Mabok, Judi dan Main Perempuan Kembali?
He he he Kayaknya Para Ahli Sejarah, Antropolog dan Sosiolog yang harus mengkaji kembali
Sejarawan memberi julukan, bahwa Majapahit ini sebagai "Kerajaan Nasional ke 2" setelah Sriwijaya.....

...........

Kolaborasi yang kompak, persahabatan yang erat antara Hayam Wuruk dan Sang Patih Gajah Mada,
tak dapat diragukan lagi......
Majapahit mencapai puncak kejayaannya....
Namun siapakah yang lebih hebat Rajanya atau Patihnya?
Pertanyaan ini dan argumenku akan kujawab nanti.........

...........

Benih-benih perpecahan antara Gajah Mada dan Hayam Wuruk,
terjadi, ketika Hayam Wuruk yang seorang raja dan bertitel "High Quality JOmblo" dengan wilayah kekuasaan yang luas, dan kekuasaan yang sangat besar, mencari calon pendamping hidup
Karena semua kerajaan-kerajaan yang ada di Nusantara berada di bawah Majapahit
Dengan kekuasaan dn Akses yang luas, Hayam Wuruk bebas tuk memilih putri raja mana yang akan ia nikahi kelak,
Jika sekarang ada Foto, 3 G, bahkan FB, yang kadang2 jadi biang masalah, he he he
Tapi zaman dahulu, bagaimana cara tuk mengetahui model, rupa dan bentuk putri raja? sulit direka2
Jadi ingat mengajar siswa di salah satu bimbel, mereka menjawab denga cara dilukis Bu,
Dengan dikirim semua Putri raja ke Majapahit, he he terbayang berapa banyak ??
Lukisan tentu cukup masuk akal, tapi tu hanya 2 dimensi, yang paling masuk akal, adalah,
Mengirim patung yang amat sangat mirip tinggi, bentuk dan rupanya.......

...........

Singkat cerita, dari sekian patung, Hayam Wuruk merasa cocok dan jatuh hati kepada
Putri dari kerajaan Siliwangi bernama "Dyah Pitaloka", apakah memang sejak dulu Mojang Priangan terkenal akan gadis cantiknya? he he he Narziz. com
Pilihan telah dijatuhkan, hari yang bahagiapun telah ditentukan,
Namun...... ketika iring-iringan pengantin tiba di depan gerbang kerajaan Majapahit, di tengan lapangan yang bernama "Bubad". Sri Baduga Raja kerajaan Pajajaran, menanti sang calon menantu tuk datang menjemput,,,,,
Hayam Wuruk yang tak sabar ingin segera naik ke pelaminan dengan sang pujaan hati,
Berniat tuk pergi menyambut....
Tapi, langkah Hayam Wuruk tertahan oleh larangan Gajah Mada, tokoh yang selama ini sangat dipercaya, dituakan dan dihormati, dengan alasan "Majapahit adalah Kerajaan Yang berada di atas Kerajaan Pajajaran, tak pantas jika sang Raja datang menjemput Raja yang kekuasaannya berada di bawah kerajaan Majapahit, biarkan iring-iringan kerajaan Pajajaran yang datang ke Istana......

............

Tapi sejak zaman dahulu hingga sekarang, wanita enggan tuk mendahului,Lebih baik dipilih daripada memilih,
Apakah terjadi pernikahan??
Ternyata tidak, yang ada Majapahit dan Pajajaran berperang di lapangan Bubad,
Sehingga para Sejarawan memberikan nama peristiwa tersebut dengan istlah "Perang Bubad"

..........

lalu bagaimana setelah Perang Bubat ini berakhir?
Apakah hubungan Hayam Wuruk dan Gajah Mada tetap harmonis?
Jawabannya tidak,
Hayam Wuruk yang menggebu-gebu dengan Gelora Asmaranya, merasa kecewa, gagal menikah dengan Dyah Pitaloka, Calon pendamping hidup yang ia idam2kan
Gajah Mada dicabut gelar Mahapatihnya, dan diasingkan
Hayam Wuruk menikah dengan wanita Lain,
Namun, selepas Gajah Mada menghilang kiprahnya di kerajaan Majapahit,
Karena tidak ada lagi tokoh yang dituakan dan dimintai pendapat dalam mengambil keputusan dan masalah,
Satu persatu kerajaan yang ada di Nusantara memisahkan diri,
Hayam Wuruk yang memiliki anak-anak, di akhir masa kekuasaannya, harus menghadapi kenyataan
Anak-anaknya sendiri saling berperang tuk merebut tahta kerajaan, yang dikenal dengan istilah "Perang Paegreg"......

...........

Kini, 4 maret 2010

Ternyata, banyak hikmah yang dan pelajaran serta fakta-fakta sosial yang bisa kita lihat, bahwa apa yang kita inginkan, apa yang cita-citakan belum tentu dapat terlaksana dan terwujud

Kita merasa seolah-olah paling hebat, ternyata kita bisa besar tidak hanya atas usaha kita sendiri, tetapi atas usaha orang-orang yang ada disekitar kita

Apakah mitos Perempaun suku Sunda tak boleh menikah dengan Laki laki Jawa adalah "Dendam Historis" di masa lampau?? Meski tak semua tidak lagi berpikir seperti itu, tetapi masih ada yang menerapkan "Stigma" tersebut

Hancurnya Keluarga, Karir, Pertemanan dan Kekuasaan seorang laki-laki akan hancur di tangan seorang Wanita?? jawabanna belum tentu,yang berpikir seperti itu mungkin yang masih sempit pikirannya

Kebesaran, Kepemimpinan dan Birokrasi yang kuat tak selamanya abadi,

Menyimpan dendam, ternyata tak baik, memaafkan dan mengikhlaskan semua yang terjadi, lebih baik daripada menyakiti diri sendiri dengan menjadi boomerang, kekecewaan berpuluh2 tahun tuk segala sesuatu yang tak mungkin kembali

Dah ga bisa mikir lagi, apalagi hikmahyna????
Maklum nuju rarungsing, uyuhan bisa nulis cerita mini berbau sejarah juga
he he he. Moga kalian semua suka

1 komentar:

  1. Casino Tycoon - 100% Up To £600 + 100 Free Spins!
    Welcome 포커 족보 to 헬로우 블랙 잭 Casino Tycoon! We offer a 업소 사이트 variety of casino golden star games including slots, video poker, blackjack and other casino games with exciting 벳 365 free spins and

    BalasHapus